Laman

Rabu, 27 April 2011

Memakai Jilbab adalah Ibadah

Sahabat mutiara

Berhijab 'berjilbab' adalah ibadah, dengan berhijab berarti sang wanita telah melaksanakan perintah Allah. Melaksanakan perintah berhijab sama dengan melaksanakan perintah shalat dan puasa.

Barangsiapa yang mengingkari kewajiban berhijab dengan secara menentang berarti mengkufuri perintah Allah yang dapat dikategorikan sebagai murtad dari islam. Tetapi jika ia tidak berhijab lantaran semata-mata mengikuti situasi masyarakat yang telah rusak-dengan tetap yakin akan wajibnya- maka ia dianggap sebagai wanita yang mendurhakai dan menyalahi perintah Allah, yang telah berfirman dalam Al-Qur'an:

"Dan janganlah kamu berhias dan bertingkah laku seperti orang-orang jahiliyah" (Qs. al-Ahzab:33)

Sabtu, 23 April 2011

Senyumku :)

Dalam kalbu beta merenung
Pilu rasa bak sampah busuk terbuang
Sepi hidup sesat arah beta
Hidup mati kupasrahkan pada-MU

Maaf beta terucap
Tangis beta teralun
Kalbu perih mengingatnya
Saat beta terlalu pelit pada shalat-MU

Dikau begitu lapang tuk hadapku
Umat-MU menusuk-MU dalam pusara-MU
Beta merenung dalam perapian
Sampai lelah beta terbaring pada peraduan

Created by : Alvina Hendika Putri

Sikap

Semakin lama saya hidup, semakin saya sadar
Akan pengaruh sikap dalam kehidupan

Sikap lebih penting daripada ilmu,
daripada uang, daripada kesempatan,
daripada kegagalan, daripada keberhasilan,
daripada apapun yang mungkin dikatakan
atau dilakukan seseorang.


Sikap lebih penting
daripada penampilan, karunia, atau keahlian.
Hal yang paling menakjubkan adalah
Kita memiliki pilihan untuk menghasilkan
sikap yang kita miliki pada hari itu.

Kita tidak dapat mengubah masa lalu
Kita tidak dapat mengubah tingkah laku orang
Kita tidak dapat mengubah apa yang pasti terjadi

Satu hal yang dapat kita ubah
adalah satu hal yang dapat kita kontrol,
dan itu adalah sikap kita.

Saya semakin yakin bahwa hidup adalah
10 persen dari apa yang sebenarnya terjadi pada diri kita,
dan 90 persen adalah bagaimana sikap kita menghadapinya.

BERJILBAB, TIDAK ADA HUBUNGAN DENGAN AKHLAK (Jawaban dari pertanyaan, "Pake jilbab kok ahklaknya gak baik")

Dalam pandangan masyarakat kita, bahwa wanita berjilbab, adalah wanita yang identik memiliki tatakrama baik, wanita yang santun, yang kalem, rajin shalat, rajin berderma, sering hadir majlis pengajian dan berbagai predikat keshalihahan lainnya.

Oke, boleh jadi sebagian besar wanita berkerudung seperti itu. Sebaliknya, muslimah yang tak berkerudung, meski akhlaknya baik, tentu saja dipandang tak sebaik muslimah berkerudung, hal yang lumrah dan spontanitas terlintas dalam benak.

Akibatnya, jika ada kebetulan wanita berjilbab melakukan sesuatu yang kontradiktif dengan jilbabnya itu, seketika penilaian masyarakat menjadi njomplang sangat negatif sekali. Dan tentu saja jilbabnya seketika menjadi objek atas tindakan yang tak sesuai dengan moral pemakai jilbab. "Jilbaban tapi kok gitu".

Akhirnya, sebagian muslimah yang tidak berjilbab pun, memilih tetap bertahan pada pilihannya, dengan pikiran sangat sederhana sekali, daripada aku tidak bisa menjaga sikapku saat mengenakan jilbab, lebih baik aku tidak mengenakannya sekalian, biarlah aku menjilbabi hatiku terlebih dahulu. Ntar aja jilbaban kalau udah mau wafat.

Menjilbabi hati, kalimat yang mendadak populer setelah boomingnya film ayat-ayat cinta, kalimat yang bisa jadi sudah lama berdengung tetapi dipopulerkan oleh Rianti Cartwright, ini setahuku.

Sebenarnya, fenomena di atas (pengidentikan jilbab dengan keshalihahan) adalah kesalahan pemahaman umum (salah kaprah) dalam masyarakat kita soal hubungan jilbab dengan akhlak. Oke, memang wanita yang shalihah, yang menjalankan agamanya dengan baik, tentu saja mengaplikasikan segenap perintah agamanya terhadap dirinya semampu dia, salah satunya adalah berjilbab ini.

Tetapi aku berani mengatakan, bahwa sebenarnya tak ada hubungan sama sekali antara jilbab dan berakhlak baik. Lhoh kok bisa?

Berjilbab, adalah murni perintah agama yang berhubungan dengan pribadi muslimah itu. Yakni, jilbab adalah kewajiban baginya dengan tanpa melihat apakah moralnya baik ataupun buruk. Jadi selama dia muslimah, maka berjilbab adalah kewajiban.

Tentu saja, jika ada muslimah tak berjilbab, itu pilihan dia, tetapi tentu sebuah konsekwensi dan merupakan kebijakan, apabila seseorang tidak menjalankan perintah, maka resikonya adalah sanksi. Dan sanksi syariat tentu saja adalah dosa.

Memang, bermoral baik adalah tuntutan sosial, di samping tentu ajaran agama. Akan tetapi semua kewajiban dalam agama, sekaligus larangan-larangannya, adalah tidak berhubungan dengan akhlak itu. Salah satunya ya masalah jilbab ini.

So, okelah seorang muslimah bilang, cukup aku jilbabi hati. Tetapi dia tetap harus mengakui bahwa berjilbab adalah wajib baginya. Siap tidak siap, baik tidak baik, kewajiban muslimah adalah berjilbab (dalam konteks bahasa umum, menutup aurat)

Catatan ini tidak menyoroti dan tidak mengangkat soal pendapat lucu yang menyatakan bahwa jilbab itu tidak wajib sebab hanya budaya arab. Komentar pendek saja, orang yang bilang seperti ini, tidak memahami sejarah dan tidak memahami teks syariat itu dengan baik. Argumen bertele-telenya dengan berusaha melogikakan ayat melalui permainan nahwu, ushul fiqh, mantiq, hanya membuat bahan tertawaan saja.

Kan ada tuh profesor besar lulusan timur tengah yang juga berpendapat gitu sehingga anak perempuannya tidak berjilbab. Catat, agama ini tidak melihat sosok, tidak melihat label seseorang. Meski besarnya pangkat seseorang itu seperti apa, kalau salah dalam tata cara memandang, maka tetaplah salah.

Well, kembali pada bahasan awal berhubungan dengan jilbab dan moral, jadi kalau kita surfing di internet dan kebetulan melewati judul-judul aneh semacam "jilbab bugil", "berjilbab tapi telanjang", "Sex jilbab", "skandal bokep gadis jilbab", atau di keseharian kita menemukan cewek berjilbab tapi bergaulnya dengan lawan jenis sangat Laa Haula wa laa quwwata illa billah, ngakak-ngakak, meluk-meluk, jalan bergandengan, bergoncengan, maka jangan terlalu heran, dan cepat-cepat memvonis jilbaban kok rusak gitu.

Karena sekali lagi, moralitas tak ada hubungan dengan jilbab, meski tentu saja dituntut dari gadis berjilbab untuk bermoral sesuai dengan jilbabnya.

Jadi, kesimpulannya, jilbab adalah wajib dikenakan tiap muslimah yang telah memasuki usia baligh, tanpa melihat apakah moralnya baik atau jelek. Dan moral adalah sesuatu yang dituntut dalam kehidupan sosial.

Maka, itu yang harus diketahui setiap muslimah terlebih dahulu. Adapun setelahnya jika dia tidak mengenakan, maka tentu saja berkonsekwensi dosa dan ada keharusan dari yang lain mengingatkannya untuk mengenakan, kalaupun tidak mau, yang menasehati bebas tugas. Dan tentu saja sebaliknya, jika dia mengenakan, maka pahala akan terus mengalir padanya selama jilbab itu bertengger di kepalanya, sebagai bentuk balasan atas ketaatan menjalankan perintah.

Soal jilbabnya lebar, kecil, bajunya ketat, longgar, itu bab menyendiri lagi yang berhubungan dengan tingkat keimanan dan ketakwaan seseorang.

Tapi ingat, jangan punya pikiran "wah kalau gitu, aku urakan saja deh, kan dosaku pasti dikurangi pahala jilbab", Kalau yang jenis seperti ini, sudah tahu begini, justru dosanya berlipat sebab menyalah gunakan syariat.

Akhir catatan, semoga kita selalu diberi taufiq untuk kebaikan, dan menjalankan kewajiban agama kita sebaik-baiknya. Aamiin...

sumber : grup "The Art Of Islam"

Rabu, 20 April 2011

Mutiara Pagi

Ketika Allah menciptakan surga, lalu bertanyalah surga : "Ya Robb untuk siapa KAU ciptakan aku ?"
Allah menjawab : "untuk para assakhiyyi (dermawan) dan ahli taqwa"
Kemudian tatkala Allah menciptakan neraka, bertanyalah neraka : "Ya Robb untuk siapa KAU ciptakan aku ?"
Jawab Allah : "untuk para albakhil (pelit) dan orang-orang yang sombong"
( Kitab Wasiyatul Musthofa )

Saudara-saudaraku "kaya bukanlah dengan banyaknya harta benda, namun kaya yang sebenarnya adalah kaya hati, merasa cukup dan ridho dengan rizki yang telah diberikan Allah pada kita semua"
( HR Muslim )

Dan janganlah kamu bersikap lemah dan janganlah (pula) bersedih hati, padahal kamulah orang-orang yang paling tinggi (derajatnya) jika kamu orang-orang yang beriman .
( QS.Al-Imran:139 )

Barangsiapa yang membacakan 1 kali shalawat untuk-KU maka Allah akan menurunkan 10 rahmat kepadanya .
( HR Muslim )

Selasa, 19 April 2011

motivational words :)

Wahai sekalian manusia, sebarkanlah salam, jalinlah hubungan silaturahmi, sholatlah di waktu malam tatkala orang-orang masih tidur .
Pasti kamu semua masuk surga dengan selamat dan sejahtera .
( HR Tarmidzi 2409 )

Dan pada sebagian dari malam, maka sujudlah kepada-NYA dan bertasbihlah kepada-NYA pada bagian yang panjang .
( QS. Al-Insan 28 )

Barangsiapa perbanyak istighfar maka Allah akan membebaskannya dari kedukaan dan memberinya jalan keluar bagi kesempitannya dan memberinya rezeki dari arah yang tidak di duga-duganya .
( HR Abu Dawud )

Ukhuwah Islamiyah adalah cinta yang mengalir melalui keimanan, bersemi dengan pupuk nasihat, terawat dalam doa dan berbuah pertemuan di surga .
"Ya Allah beri hamba cinta-MU, cinta orang yang mencintai-MU, dan cinta amal yang mendekatkan diriku pada cinta-MU"
( HR Tirmidzi )

Tiada seorang yang beriman ditimpa rasa sakit, kelelahan, diserang penyakit atau kesusahan, kesedihan sampaipun duri yang menusuk tubuhnya kecuali Allah menghapus dosa-dosanya .
( HR Bukhari )

Penambahan ilmu akan menambah kuatnya iman dan iman yang kuat akan menambah baik dan tinggi mutu amalan .
( HAMKA )

Termasuk tanda kebaikan seseorang adalah dia meninggalkan apa-apa yang tidak berguna baginya .
( HR Tirmidzi )

Dua kenikmatan yang sering dilupakan manusia yaitu kesehatan dan waktu luang .
( HR Bukhari )

Barangsiapa yang menunjukan kebaikan maka baginya pahala seperti orang yang berbuat baik .
( HR Muslim )

Jangan putus asa jika otak tumpul dan kurang cerdas .
Kadang-kadang seseorang yang tumpul otaknya tetapi tidak putus asa lebih maju daripada seseorang yang cerdas tapi malas .
( HAMKA )

Sedih tak kembalikan yang telah hilang .
Cemas tak bisa buat masa depan lebih baik .
Hati yang galau tak dapat keberhasilan .
Hanya jiwa yang lurus dan hati yang ridho yang kan menjadi 2 sayap keberhasilan.

orang yang paling bahagia adalah orang yang paling ikhlas menjalani hidup . 
menikmati setiap kenyataan ketika orang lain mengeluh, karena ia mampu melihat apa yang sebenarnya dinampakkan sang Khaliq, karena rasa syukurnya .

Kebajikan yang ringan adalah menunjukan muka berseri-seri dan mengucapkan kata-kata lemah lembut .

love :)

Don't go anywhere, I need You here .
Be someone who stay with Me for a long time .
The day, the sun, the wind will follow after remember the promise .
That We will coloring the world after I know and You know that We will be together and Your loving me give me suggest to fly to Your home .


created by : FRS

J.Donald Walters

Kebahagiaan anda tumbuh dan berkembang manakala anda membantu orang lain .
Namun, bilamana anda tidak mencoba membantu sesama, kebahagiaan akan layu dan mengering .
Kebahagiaan bagaikan sebuah tanaman, harus disirami setiap hari dengan sikap tindakan memberi .

Henry Van Dike

Waktu kadang terlalu lambat bagi mereka yang menunggu .
Terlalu cepat bagi bagi yang takut .
Terlalu panjang bagi yang gundah, dan terlalu pendek bagi yang bahagia .
Tapi bagi yang selalu mengasihi, waktu adalah keabadian .

Selasa, 05 April 2011

Yogyakarta kota idaman :)

Daerah Istimewa Yogyakarta (atau Jogja, Yogya, Yogyakarta, Jogjakarta dan seringkali disingkat DIY) adalah sebuah provinsi di Indonesia yang terletak di bagian selatan Pulau Jawa dan berbatasan dengan Provinsi Jawa Tengah di sebelah utara. Secara geografis Yogyakarta terletak di pulau Jawa bagian Tengah. Daerah tersebut terkena bencana gempa pada tanggal 27 Mei 2006 yang mengakibatkan 1,2 juta orang tidak memiliki rumah.
Provinsi DI. Yogyakarta memiliki lembaga pengawasan pelayanan umum bernama Ombudsman Daerah Yogyakarta yang dibentuk dengan Keputusan Gubernur DIY. Sri Sultan HB X pada tahun 2004.


Yogyakarta masih sangat kental dengan budaya Jawanya. Seni dan budaya merupakan bagian tak terpisahkan dalam kehidupan masyarakat Yogyakarta. Sejak masih kanak-kanak sampai dewasa, masyarakat Yogyakarta akan sangat sering menyaksikan dan bahkan, mengikuti berbagai acara kesenian dan budaya di kota ini. Bagi masyarakat Yogyakarta, di mana setiap tahapan kehidupan mempunyai arti tersendiri, tradisi adalah sebuah hal yang penting dan masih dilaksanakan sampai saat ini. Tradisi juga pasti tidak lepas dari kesenian yang disajikan dalam upacara-upacara tradisi tersebut. Kesenian yang dimiliki masyarakat Yogyakarta sangatlah beragam. Dan kesenian-kesenian yang beraneka ragam tersebut terangkai indah dalam sebuah upacara adat. Sehingga bagi masyarakat Yogyakarta, seni dan budaya benar-benar menjadi suatu bagian tak terpisahkan dari kehidupan mereka. Kesenian khas di Yogyakarta antara lain adalah kethoprak, jathilan, dan wayang kulit.yogyakarta juga dikenal dengan perak dan gaya yang unik membuat batik kain dicelup. ia juga dikenal karena seni kontemporer hidup. Memberikan nama kepada anak masih merupakan hal penting Nama2 anak jawa. Yogyakarta juga dikenal dengan gamelan musik, termasuk gaya yang unik gamelan yogyakarta.